Simulasi Jaringan Ad-Hoc dan Infrastruktur

 Skenario 1



    Anda diminta untuk menghubungkan 2 PC/Laptop dengan internet secara nirkabel dengan menggunakan bentuk jaringan nirkabel Ad-Hoc.

Disimulasikan menggunakan Cisco Packet Tracer

Tabel Kebutuhan Pengguna Skenario 1

No.

Nama Barang

Jumlah

Satuan Barang

1.

PC

2

2 Buah

2.

Kabel Cross-Over

1

1 Buah

A. Langkah- langkah


  • Install Cisco Packet Tracer, setalah selesai menginstall lalu buka aplikasinya.

  • Pojok kiri bawah pilih End Device, lalu pilih Pc. kemudian pilih Connection ( gambar petir ) pilih kabel yang bernama Cross-Over setelah itu sambungkan di Eth0-Eth0.

  • Setting IP setiap PC dengan klik Dekstop, IP Configuration, kemudian isi IP Address, Subnet Mask dan Gateway.


  • Untuk menguji terhubungnya 2 PC tersebut maka kita melakukan pengujian dengan pilih Dekstop>Comand Prompt>Ping IP Addres ( Ping 192.168.9.2). Jila muncul TTL maka 2 PC tersebut saling terhubung.

  • Bisa juga dengan mengirim pesan dengan Add Simple PDU, 'Succesfull' menandakan bahwa 2 perangkat saling terhubung, jika 'failed' maka 2 perangkat belum saling terhubung.

B. Masalah dan Penyelesaian 

    Cisco Packet Traccer tidak support Ad-Hoc, maka sebagai alternatifnya kita menggunakan Kabel Cross-Over supaya 2 perangkat saling terhubung.


Skenario 2

    Anda diminta untuk menghubungkan sebuah PC/laptop dan smartphone dengan internet secara nirkabel menggunakan bentuk jaringan Infrastuktur (Access Point).

Tabel Kebutuhan Pengguna Skenario 2

No.

Nama Barang

Jumlah

Satuan Barang

1.

PC/Laptop

1

1 Buah

2.

Kabel Straight-Throught

2

2 Buah

3.

Router 1841

1

1 Buah

4.

Switch PT

1

1 Buah

5.

Access Point PT

1

1 Buah

6.

Laptop

1

1 Buah

7.

Smartphone

1

1 Buah

A. Langkah-langkah

  • Buka Cisco Packet Tracer.

  • Tambahkan Router-PT, Switch-PT, Acces Point-PT yang berada di Network Device.

  • Sambungkan Router ke Switch dan Acces Point menggunakan Kabel Straight-Trought. 

  • Setting IP dan juga Subnet Mask Router sesuai yang diinginkan dengan klik Router > Config > FastEthernet sesuai kabel yang terhubung misalnya FastEthernet0/0.

  • Kemudian masuk ke Access Point > Config  > Port 1 lalu atur SSID dan Password seperti di bawah ini.

  • Agar Laptop dan Smartphone dapat terhubung dengan Acces Point maka diperlukan penyetingan dengan klik Device > Config > Wireless0, samakan SSID dan Password yang tertera di Acces Point.

Note : Jangan lupa untuk mengganti module Laptop/PC dengan cara masuk ke Physical>WMP300N. Ganti IP Configuration dari static ke DHCP.

  • Masuk ke CLI pada Router dan ketiak perintahnya seperti :

  1. Setting DHCP pada Router (cisco packet tracer)
  2. IP DHCP Pool Wireless *) masuk menu DHCP
  3. Default-Router (ip router) *) memanggil IP
  4. Net (IP Router) (Subnet Mask) *) menentukan IP DHCP
  5. Dn *) cek IP conflict
  6. Dns-server (ip global bisa pakai ip google)
  7. Exit*) keluar dari konfigurasi

  • Setelah CLI sudah disetting, maka seperti skenario 1 kita melakukan pengecekan menggunakan Add Simple PDU, 'Succesfull' menandakan bahwa semua perangkat saling terhubung, jika 'failed' mungkin terjadi kesalahan/kekeliruan saat menyeting SSID, IP, dan CLI.


B. Identifikasi Masalah dan Penyelesaian

Masalah ada pada Router, karena kita menggunakan IP Configuration DHCP maka supaya device satu dengan yang lain bisa terhubung harus mensetting melalui CLI yang ada pada Router. Router>CLI lalu tulis perintah berikut :

ip dhcp pool wirelessl *) masuk ke menu dhcp

default-router (ip router) *) memanggil ip

net (ip router) (subnet mask) *) menentukan ip dhcp

dn *) cek ip conflict

dns-server (ip global seperti ip google)

exit *) keluar dari konfigurasi












    








Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama